Love Story: September 2015

Bulan dan Matahari

Tak banyak yang bisa dilakukan. Hanya terdiam dalam keramaian yang memuncak. Membiarkan dinding-dinding di setiap sudut menemani kesepian yang sebenarnya. Semakin lama menyadari bahwa matahari tak pernah dapat diraih oleh tangan ini. Saat ini tak ada harapan meraihnya, matahari yang sebelumnya selalu menjadi tanda kecerahan, keriangan, tanda munculnya hari baru yang akan membawa senyum. Kini setelah semua tersadar, matahari itu tak dapat diraih, tak dapat direngkuh bahkan untuk dimiliki saat ini. Mana ada yang tahu takdir Tuhan akan berkata apa tentang kisah dua cahaya, matahari dan bulan. Saat ini, saat dimana bulan begitu menginginkan bersua dengan matahari

16 September 2015
dandelion_L

0Comments

, by Unknown

In catatan, pemikiran

Flamboyan day

Ketika semua orang dalam forum itu memaparkan alasan mereka bergabung karena politik, kata hati ku berbeda. Aku rela bergabung denganmu, berjuang, membangun, memecahkan masalah bersama bukan karena politik atau iming-iming kekuasaan semata, melainkan aku melakukan itu semua karena perasaan yang ada, yang tak bisa aku hindari sekalipun aku mencoba bersembunyi. Perasaan nyaman dan tenang, iya aku jatuh cinta. Itulah alasan mengapa aku rela waktuku hanya tersibukan dengan mu bahkan saat kita tak bersama dalam satu waktu

this is Flamboyan day, thanks a lot for all moment together. Aku percaya kamu peduli, bukan hanya pada ku tapi juga pada apa yang sedang kita perbaiki setelah hari ini. Satu pesanku, jaga kesehatanmu dan jangan pernah menyembunyikan masalahmu sendiri

Dibawah langit Flamboyan dengan rumput musim kemarau dan api unggun yang mencoba menghangatkan hati kita serta di iringi hembusan angin khas dataran tinggi di kaki gunung

11, 12 September 2015
dandelion_L

0Comments

, by Unknown

In catatan,

good morning

pagi selalu memberikan warna cerah nan bahagia yang terpancar ketika matahari mulai naik dari ufuk timur
beribu harapan dan planning yang telah tersusun rapi menjadi agenda harian yang harus dijalani seiring mata membuka katupnya
bak bunga yang sedang mekar, cantik, elok, penuh harapan mekar sempurna
begitupun hari ini, harapan selalu ada, doa akan selalu terpanjat
berbaik sangkalah atas apa yang terjadi kemarin dan apa yang akan terjadi hari ini
bukankah kita hanya dapat menerka apa yang akan terjadi dengan segala usaha yang coba kita capai
dan bukankah datangnya pagi pertanda kita masih diberi kesempatan untuk memperbaiki kesalahan yang tlah lalu dan tak mengulangnya kembali
pagi akan selalu memberikan senyumnyaa untuk orang-orang yang berpikir positif

jumat penuh berkah. Insya Allah
Kota Satria
11 September 2015

dandelion_L

0Comments

, by Unknown

In catatan,

kacau

tak menentu
aku ibarat berdiri diatas hamparan awan yang kapanpun bisa menggoyahkan tubuhku dan menjatuhkanya
aku seakan tak mempunyai titik keseimbangan, goyah, kacau, bak kaca yang pecah
tak hanya otakku, namun juga hatiku
tak menentu, terlalu sulit untuk diceritakan
antara akademik, profesionalitas organisasi dan hati yang tak terkontrol

Kota Satria
7 September 2015
dandelion_L