Hari
ini entah aku dipercaya atau bagaimana. Kembali lagi dibukaan rahasia tentang
orang lain. Dan kalian tahu, sedikit
banyak itu menyakitkan. Seakan membuka lagi memori satu tahun silam. Saat dimana
kita baik-baik saja, dimana segala rahasia masih terkunci rapat. Yang terlihat
dari luar bak bayi dengan polosnya. Namun sedikit berbeda bila telah mengenal
lebih dekat. Perlahan namun pasti kalian berdua, sosok yang semakin hari
semakin aku kenal baik menjelma menjadi orang yang sangat menakutkan bagiku. Kalian
ibarat kakak adik dengan sifat yang sama. Kalian dua pria yang mampu membuatku
berpikir lebih keras tentang cinta dan perjuangan. Sedikit banyak rahasia yang
aku ketahui perlahan namun pasti semakin menggunung. Aku bingung, mengapa harus
aku yang tahu. Mengapa pula salah satu dari kalian menjadi seseorang yang
sampai detik ini masih special, bahkan setelah aku tahu hitam dikertas putihnya.
.
.
.
Lalu
apa yang harus aku lakukan-----